![]() |
| Jum'at Subuh Berkah di Masjid Al Mujahidin komplek Kantor Gubernur Sulteng,Jumat ((28/11) |
PALU, Info Baru — Program Jum’at Subuh Berkah kembali digelar di Masjid Al Mujahidin, kompleks Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jumat (28/11). Kegiatan yang memasuki pekan perdana pada periode ini diawali dengan sholat Subuh berjemaah yang dipimpin Ilham D., Ketua MCMI Kabupaten Sigi, sebagai imam.
Usai sholat, tausiah disampaikan Dr. Hilal Malarangeng, Penasehat DPW MCMI Sulawesi Tengah, yang mengangkat pentingnya revitalisasi peran masjid sebagai pusat pembinaan umat. Acara dipandu oleh Ustaz Abdul Somad yang bertindak sebagai moderator, kemudian dilanjutkan sesi dialog dan tanya jawab bersama jemaah.
Suasana Subuh Berkah kali ini tampak lebih ramai dibanding kegiatan serupa sebelumnya, terutama dengan hadirnya sejumlah ustaz dan jemaah dari luar Kota Palu. Namun, di sisi lain, kehadiran aparatur dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkantor di lingkungan Kantor Gubernur terlihat lebih sedikit.
Dari pantauan Redaksi, jumlah ASN yang hadir dapat dihitung dengan jari. Salah seorang jemaah menilai kondisi itu mungkin dipengaruhi ketidakhadiran Gubernur. “Mungkin karena Bapak Gubernur tidak datang, jadi yang lain juga banyak yang tidak muncul,” ujarnya sambil tersenyum.
Sekretaris Masyarakat Cinta Masjid Indonesia (MCMI) DPW Sulteng, Ustaz Rustam Arifuddin, mengingatkan kembali pentingnya rutinitas Subuh berjemaah sebagai bagian dari upaya memakmurkan masjid. Ia menyampaikan harapan agar kegiatan pekan berikutnya dapat diikuti lebih banyak ASN maupun masyarakat umum.
“Ini baru pekan pertama. Insya Allah Jumat berikutnya kita ajak keluarga, tetangga, dan rekan kerja untuk bersama-sama memakmurkan masjid,” ujarnya.
Program Jum’at Subuh Berkah selama ini menjadi salah satu ruang pembinaan spiritual yang diinisiasi komunitas keagamaan di Sulteng, sekaligus menjadi wadah pertemuan lintas kalangan, baik aparatur pemerintah maupun masyarakat luas. Kehadiran tokoh agama dari berbagai daerah membuat kegiatan ini kian mendapat perhatian publik.
*FTR*



